Mahasiswa Prodi Agroteknologi Stiper FB kunjungi Korban rumah terbakar di Were

 Kelompok Mahasiswa Agroteknologi STIPER FB kunjungi korban rumah terbakar di desa Were IV kecamatan Golewa ( Selasa 01/12/2020). 



Ketua Kelas Program Studi Agroteknologi Mario Geraldo Alexandro Doy Siu mengatakan kunjungan ini dilakukan setelah berkoordinasi dengan teman-teman mahasiswa  yang lain dan baru hari ini bisa mengunjungi korban kebakaran. 
"Kunjungan yang kami lakukan ini setelah berkoordinasi dengan seluruh mahasiswa dan kami bergerak untuk mengumpulkan donasi semampu yang kami miliki, "kata Mario. 

Dia juga mengatakan bahwa salah satu korban rumah terbakar yang ada di dusun Mala Mude ini juga merupakan mahasiswa Agroteknologi Stiper FB. Mario juga berharap bahwa dengan adanya musibah ini, Maria Kristina tetap semangat untuk melanjutkan kuliah. 

"Kami sungguh sedih mendengar kabar bahwa pada tanggal 25 November lalu, rumah milik teman kami atas Maria Kristina Lena terbakar habis dan baru hari ini berkesempatan untuk datang kunjung, "katanya. 
Sementara itu secara terpisaha Sekretaris Stiper FB, romo Paul Azi memberikan apresiasi kepada seluruh mahasiswa program studi Agroteknologi yang sudah berinisiatif untuk bergerak mengumpulkan donasi dan datang mengunjungi keluarga korban. 


"kami sungguh memberikan apresiasi kepada seluruh mahasiswa agroteknologi dan dukungan dari para dosen sehingga bisa berkesempatan mengunjungi keluarga korban",katanya. 





STIPER FB terima 280 kg Benih Jagung Lamuru siap ditanam

 Dinas Pertanian Kabupaten Ngada serahkan 280 kg benih jagung jenis Lamuru ke Lembaga Kampus Stiper Flores Bajawa,( 25/11/2020) di halaman kampus A Stiper FB. 

Penyerahan bibit tersebut dilakukan oleh Kepala Seksi Teknik Pengolahan Hasil Dinas Pertanian Kabupaten Ngada Egil Ruba dan diterima langsung oleh ketua Stiper FB Dr. Nicolaus Noywuli. 


Nicolaus menyampaikan bahwa bibit jagung jenis Lamuru sebanyak 280 kg ini akan ditanam pada lahan Stiper FB seluas 15 hektar yang ada di Turekisa dan Soa.
"Ini merupakan program kerjasama dengan dinas Pertanian Pripinsi dengan Stiper FB yakni TJPS ( Tanam Jagung Panen Sapi).
Saat ini sedang persiapan untuk penanaman jagung yang akan berlangsung di Lahan Turekisa pada  hari Jumad 27 November 2020 mendatang,"kata Nicolaus. 

Beliau juga menyampaikan terimakasih dan penghargaan untuk kerjasama yang baik dengan dinas pertanian Kabupaten Ngada. 

Stiper FB siap tanam jagung varietas Lamuru di lahan 15 Hektar

 

Dalam rangka mendukung program pemerintah propinsi NTT yakni TJPS ( Tanam Jagung Panen Sapi ) lembaga Stiper Flores Bajawa  pada musim tanam ini akan menanam jagung varietas Lamuru di lahan 15 hektar.
Ketua Stiper FB  Dr.Nicolaus Noywuli menyampaikan bahwa tanam jagung pada musim ini akan dilakukan melalui dua kelompok tani yakni kelompok A dengan lokasi di Turekisa Golewa Barat dan kelompok B di desa Loa kecamatan Soa. 
“  Dengan luas lahan masing-masing diatas 5 hektar ini,  disamping meningkatkan panenan jagung dengan pendekatan tehnologi budidaya yang baik, diharapkan produktivitas jagung minimal 5 ton perhektar”.katanya. 


Kehadiran program ini yang dikerjakan langsung oleh dua kelompok tani yang ada di stiper FB yakni dosen dan mahasiswa, juga dijadikan media pembelajaran bagi civitas akademik juga masyarakat luas. 
Nicolaus juga menyampaian terimakasih untuk Kerjasama bersama  pemeritah propinsi, dinas teknis di kabupaten Ngada, penyuluh dan pendamping yang ada di dua lokasi. 
Sementara itu secara terpisah, koordinator kelompok A Turekisa Victoria Coo Lea menyampaikan bahwa pemilihan benih jagung varietas lamuru ini dengan tujuan agar benih murni dan cocok dibudidayakan pada kondisi cuaca dan iklim yang ada di NTT. 


Mulai hari ini, Selasa 10 November 2020 lahan mulai di bersihkan dan sesudah itu akan ditanam jagung.  
Ira demikian dia biasa disapa berharap masyarakat bisa menjadikan kebun tersebut sebagai kebun contoh untuk pembelajaran bersama.

Tim UPT KID